Pengadilan Negeri Jember Kelas A1 berhasil meresmikan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) pagi ini, (28/6).
Dalam peresmian tersebut, Rektor Universitas Muhammadiyah Jember, Dr Hanafi MPd turut hadir sebagai perwakilan institusi yang telah melakukan perjanjian kerjasama dengan Pengadilan Negeri Jember bulan Oktober lalu.
Universitas Muhammadiyah Jember menyatakan kesiapannya dalam mengoptimalkan pelayanan terhadap masyarakat. Hal tersebut sejalan dengan 13 Program Inovasi Pengadilan Negeri Jember yang dalam pengembangannya terus berjalan hingga ke pelosok desa di Kabupaten Jember. Melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), kampus Unmuh Jember berpartisipasi aktif mendorong kegiatan mahasiswa-mahasiswinya untuk terjun ke lingkungan masyarakat.
Dr I Wayan Gede Rumega SH MH, dalam sambutannya memaparkan bahwa Pengadilan Negeri sudah seharusnya berjalan mendatangi masyarakat sebagai bentuk pengabdian. Selain itu, ia menambahkan, harus ada solusi yang bisa diterapkan beberapa di antaranya adalah 13 Program Inovasi yang sudah pihaknya persiapkan.
“Tentu pihak kami (Pengadilan Negeri Jember) tidak bisa berjalan sendirian, terlebih masyarakat yang masih tertinggal harus diberi edukasi baik secara langsung maupun secara perseorangan. Kita juga sudah meminta kepada kepala pemerintahan setempat untuk bisa bekerjasama, sehingga hasilnya masyarakat akan menjalani persidangan di tempat tanpa harus mendatangi kantor Pengadilan Negeri Jember”, jelasnya.
Bersamaan dengan hal tersebut, Fakultas Psikologi, Fakultas Hukum dan Program Studi Teknik Informatika Unmuh Jember turut berupaya menjalankan salah satu program Tilik Desa. Menurut Wayan, program tersebut dapat diproyeksikan agar mempermudah pencari keadilan, permohonan ganti nama, mengingat Kabupaten Jember memiliki luas dan penduduk yang tersebar.
Harapannya, Rektor menyampaikan, dengan adanya turunnya mahasiswa ke masyarakat, masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan informasi. Karena, terkadang ada masyarakat yang masih belum mengetahui proses yang akan dilakukan, sehingga perlu ada edukasi dan simulasi.
Peresmian PTSP juga dihadiri oleh Dirjen Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung H Bambang Miyanto SH MH, Sekretaris Dirjen Badan Peradilan Umum Drs Wahyudin MSi, Direktur Pembinaan Tenaga Teknis Badan Peradilan Umum Dr Lukas Prakoso SH MHum, Ketua Peradilan Tinggi Surabaya Said Umar SH MH, Bupati Jember Ir H Hendy Siswanto ST.IPU, Ketua Pengadilan Negeri Jember Dr I Wayan Gede Rumega SH MH