Cegah Kebanjiran, Mapala Unmuh Jember Gelar Mitigasi Bencana Alam

 

Unit Kegiatan Mahasiswa Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) lakukan kegiatan mitigasi bencana alam di Dusun Mandilis, Desa Sanenrejo, Kecamatan Sanenrejo, Kabupaten Jember pada Sabtu (19/2/2022).

Kegiatan yang bertajuk Peduli Lingkungan Hijaukan Alam dalam ruang lingkup penyuluhan mitigasi kepada warga sekitar berupa penanaman pohon serta bantuan sosial. Ketua panitia mitigasi bencana alam Mapala Unmuh Jember, Nur Ahmad, menyampaikan bahwa kegiatan ini dilakukan karena di Dusun Mandilis sering terjadi bencana alam terutama pada daerah pinggiran sungai. 

“Di daerah sini itu sering terjadi bencana alam, nah terutama di daerah pinggiran sungai, makanya tujuan kita melakukan penanaman, penyuluhan mitigasi disini, yang pertama untuk menyadarkan masyarakat sekitar, serta juga sebagai observasi.” Ungkapnya.

Selain itu, dirinya juga menyampaikan bahwa kegiatan mitigasi bencana yang dilakukan di Dusun Mandilis merupakan kegiatan sambungan Mapala Unmuh Jember tentang mitigasi bencana yang dilakukan di daerah Panti pada bulan Januari silam.

Tentunya demi memaksimalkan capaian tujuan kegiatan mitigasi bencana, Mapala Unmuh Jember melibatkan forum daerah aliran sungai (DAS) Brantas – Sampean Jawa Timur, dan Taman Nasional Meru Betiri (TMNB).

Pada penyampaian materi penyuluhan mitigasi bencana, Ketua Forum DAS Brantas Sampean Jawa Timur Ir Samsitohadi Msi, menyampaikan bahwa Daerah Aliran Sungai Mayang sudah tidak sehat lagi. Menurutnya Daerah Aliran Sungai Mayang sudah rawan terhadap terjadinya banjir dan tanah longsor pada saat musim hujan dan mengalami kekeringan saat musim kemarau.

Selain itu, dirinya menekankan kepada masyarakat Dusun Mandilis bahwa mitigasi bencana perlu dilakukan demi mencegah terjadinya bencana alam pada Daerah Aliran Sungai. Dalam penyampaian penyuluhan, dirinya juga mengapresiasi kinerja Mapala Unmuh Jember yang tanggap dan peduli terhadap lingkungan.

Adanya kegiatan mitigasi bencana ini, secara tidak langsung Mapala Unmuh Jember sejalan dengan langkah Bupati Jember dalam menormalisasi aliran sungai. Melansir dari jemberkab.go.id, pada Senin (7/2/2022) Bupati Jember melakukan koordinasi dengan Forum DAS Brantas - Sampean Jatim untuk mitigasi bencana banjir, pada koordinasi tersebut Bupati bersama Forum DAS Brantas – Sampean Jatim akan menormalisasi aliran sungai.

Kegiatan mitigasi bencana ini direspon positif oleh masyarakat Dusun Mandilis, Desa Sanenrejo, pada sambutannya Sutikno yang merupakan Kepala Desa Sanenrejo menyampaikan rasa terimakasih kepada mahasiswa yang sudah menyalurkan ilmunya kepada masyarakat tentang pentingnya mitigasi bencana. Dan dirinya juga berharap bahwa kedepannya mahasiswa Unmuh Jember akan menyalurkan banyak lagi ilmunya melalui kegiatan UKM maupun kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN).

Search