Membangun Desa Tutul Melalui PPDM Desa Sehat Berbasis IFHE

     Desa Tutul merupakan Desa produktif yang berlokasi di Kecamatan Balung dengan jarak sekitar 28 KM dari Pusat Kabupaten Jember Jawa Timur. Desa ini merupakan wilayah yang memiliki kegiatan ekonomi kreatif dalam bentuk usaha masyarakat salah satunya handycraft. Namun selain itu di Desa Tutul juga masih memiliki permasalahan kesehatan misalnya pada kelompok lansia, anak usia sekolah, balita, ibu hamil dan kelompok lainnya.

     Berkaitan dengan hal tersebut pemerintah juga menstimuli salah satu pengembangan model pemberdayaan masyarakat desa dengan mewujudkan Desa Sehat secara mandiri untuk mensinergikan antara pembangunan desa dan peningkatan kesehatan sebagai potensi kualitas masyarakat desa. Desa Tutul memiliki Potensi untuk menuju Desa Sehat karena juga memiliki potensi antara lain: Siklus dan ritme kehidupan warga masyarakat yang dari masa ke masa relatif teratur dan terjaga adatnya, hubungan yang baik dan kondusif antara kepala Desa, Perangkat Desa, dan masyarakat merupakan kondisi yang ideal dalam mewujudkan pembangunan Desa, besarnya penduduk usia produktif disertai etos kerja masyarakat yang tinggi, cukup tingginya partisipasi masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan pembangunan Desa, masih hidupnya tradisi gotong royong dan kerja bakti masyarakat.

     Salah satu bentuk partisipasi warga, masih adanya swadaya masyarakat (urunan untuk pembangunan), adanya kader kesehatan yang cukup, dari dokter sampai para kader posyandu yang ada di setiap dusun. Selain itu di Desa Tutul masih memiliki masalah krusial yang dihadapi oleh masyarakat desa yaitu: 1) belum optimalnya perubahan paradigma masyarakat dalam bidang kesehatan khususnya kemandirian mengenal perubahan stataus kesehatan. Kebiasaan dalam perilaku sehat belum terbangun menjadi perilaku sehari-hari, masyarakat belum secara mandiri mampu mengevaluasi status kesehatan yang terjadi, sehingga pengambilan keputusan kadangkala terjadi keterlambatan dengan risiko perburukan status kesehatan. Padahal dengan peningkatan persepsi masyarakat akan masalah kesehatan yang dihadapi khususnya dalam keluarga dengan penerapan Desa Sehat maka derajat kesehatan akan meningkat, 2) Belum terwujudnya entrepreneurship bidang kesehatan yang bersumber dari hasil olah makanan kreatif dari masyarakat yang menunjang status kesehatan dan ekonomi masyarakat. Upaya peningkatan pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan salah satunya dapat diwujudkan melalui keaktifan Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM). Mengingat hal tersebut maka Universitas Muhammadiyah Jember melalui Program Pengembangan Desa Mitra (PPDM) melakukan kegiatan pengabdian masyarakat untuk membantu mewujudkan Desa Sehat berbasis Independent Family Health Evaluation (IFHE). Kegiatan ini didanai oleh Kementerian Riset dan Tehnologi/ Badan Riset dan Inovasi Nasional Republik Indonesia (RistekBrin) bersinergi dengan Universitas Muhammadiyah Jember dan Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDesa) sesuai dengan kewenangan skala desa. Sebagai ketua pelaksana dalam kegiatan PPDM tersebut adalah ibu Diyan Indriyani, S.Kp., M.Kep., Sp.Mat yang merupakan salah satu Dosen di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jember, beranggotakan

     3 Dosen yaitu Asmuji SKM., M.Kep (FIKes), Triawan Adi Cahyanto,S.Kom.,M.Kom (Fak. Tehnik) dan Astrid Maharani, S.E., M.Akun (Fak. Ekonomi), pelaksana tehnis Ns. Sri Wahyuni, M.Kep., Sp.Kep.Kom (FIKes) serta 4 mahasiswa. Kegiatan ini akan dilaksanakan selama 3 tahun, dimana tahun 2020 merupakan tahun pertama kegiatan dengan tujuan utama bidang kesehatan (terciptanya instrument identifikasi kesehatan keluarga berbasis IFHE), tahun kedua mengarah pada Tehnologi informasi kesehatan berbasis aplikasi dan tahun ketiga terciptanya ekonomi kreatif bidang kesehatan di masyarakat. Guna mewujudkan kelancaran kegiatan maka tim pelaksana bersama dengan Kepala Desa Tutul Bpk A. Baidowi dan jajarannya telah berkoordinasi membentuk Tim Pelaksana Tugas (SATGAS) Desa Sehat berbasis IFHE di Desa Tutul. Tim Satgas ini telah dilakukan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi dalam menjalankan tugasnya. Diharapkan sinergi antara Universitas Muhammadiyah Jember dengan Desa Tutul Kecamatan Balung, seluruh dukungan masyarakat di Desa Tutul, Puskesmas Wilayah setempat (Puskesmas karangduren), petugas kesehatan setempat dan Dinas Kesehatan Kabupaten Jember dapat mewujudkan Desa Sehat berbasis IFHE di Desa Tutul. Semoga kegiatan ini dapat terwujud dan dilaksanakan dengan baik.

Search